When we write command at konsole, linux would write history from our command at bash user history. This file located at /home/username/.bash_history. If we want remove all history from our konsole, we can remove this file or open this file and remove specifics our command history. Source : http://ubuntuforums.org/showthread.php?t=991359
Untuk melakukan setting firewall dilinux dapat kita lakukan dengan perintah ufw dari terminal. untuk melakukan pengecekan firewall di linux dapat kita lakukan dengan perintah : iptables –list Jika output yang kita terima selain keterangan ACCEPT, artinya firewall kita tertutup. Untuk membuka firewall dapat dilakukan dengan perintah : ufw enable sedangkan untuk menutup firewall dapat kita
Misalkan kita memiliki 2 buah komputer dengan sistem operasi linux. Komputer I sistem operasinya ubuntu (host IP.10.0.0.1), dan komputer II sistem operasinya centos (client IP.10.0.0.2). Untuk dapat masuk ke komputer II dan mengeksekusi perintah-perintah didalam komputer II kita dapat menggunakan ssh. Tapi perintah-perintah yang dapat kita gunakan hanya perintah-perintah dalam mode konsole. Untuk dapat menggukan
Untuk membuat file terkompress di windows dapat kita lakukan secara langsung dengan menggunakan file kompresi diwindows(misal winrar/winzip). Pada sistem operasi linux, metode ini tidak dapat kita lakukan. Karena program kompresi di linux tidak memiliki pilihan untuk melakukan proteksi file yang akan dikompres (misal file-roller). Metode lain untuk melakukan proteksi pada file yang akan kita buat